JAKARTA -- Kepergian seniman sekaligus aktor kawakan Didi Petet pada Jumat (15/5) pagi WIB, meninggalkan duka mendalam di berbagai kalangan. Termasuk juga di kalangan seniman, meninggalnya Didi Petet juga dirasakan kehilangan besar oleh Butet Kartaredjasa.
Melalui akun Twitter, @masbutet, ia membuat status untuk mengenang sahabatnya tersebut yang menghadap Sang Pencipta. "Selamat jalan kang Didi Petet. Kelak kita teruskan bercanda di sana," kata Butet.
Aktor kondang yang memiliki nama asli Didi Widiatmoko tersebut meninggal karena sakit. Didi Petet lahir di Surabaya, pada 12 Juli 1956.
Almarhum telah membintangi banyak film dan teater. Sejumlah peran telah dilakoninya di layar lebar, yakni Emon dalam film 'Catatan si Boy', Kabayan dalam film 'Kabayan Saba Kota', sampai Suwito dalam 'Pasir Berbisik'. (Republika)
2. Rope squeeze Cara 1 1. Buatlah lingkaran seputar leher sapi dengan menggunakan simpul kupu-kupu di tempat seperti pada gambar 2. Pindahkan ujung tali ke sisi lain yang berlawanan melalui punggung sapi 3. Melewati bagian bawah sapi, peganglah ujung itu dan lingkarkan pada tubuhnya 4. Buatlah ikatan mati tepat di belakang pundak 5. Buatlah tali seperti diatas tepat di depan ambing 6. Tariklah tali tersebut, maka sapi akan robohBurley Ditemukan oleh Dr. D. R. Burley dari Georgia• Kelebihannya : 1. Tidak perlu mengikat tali sekitar tanduk atau leher 2. Tidak menekan thorak, sehingga tidak mengganggu kerja jantung atau paru-paru 3. Tidak membahayakan alat kelamin (jantan) atau buluh darah ambing (betina) 4. Dengan cara ini kedua kaki belakang dapat diikat dengan ujung tali Bahan: Tali sepanjang 40 kaki ( 15 m) 1. Sapi dipegang dengan tali leher yang kuat 2. Letakan tali di atas punggung dengan bagian tengah tepat di atas pundak 3. Kedua ujung tali dilewatkan di antar
Innalillahi, semoga ditempatkan ditempat yang sebaik-baiknya, amiin..
ReplyDeletehttp://bit.ly/1HWliVs