Ende- Di tengah ramainya diskusi tentang kota kelahiran Presiden Soekarno, sudah pada tahu belum kalau dia pernah diasingkan di Ende, NTT tahun 1934-1938. Hingga kini, kediaman Soekarnodi Ende masih terawat dengan baik.
Rumah pengasingan Soekarno ini terletak di Jalan Perwira, Ende. Letaknya berjarak tak jauh dari pantai yang ada di kota tersebut. Rumah bercat putih ini memiliki halaman yang luas dengan rumput hijau. Meski usianya sudah cukup tua bangunan ini masi cukup terawat dan rapi.
Saat peringatan hari lahir Pancasila pada 1 Juni 2015 lalu, dapat dijumpai umbul-umbul dan juga bendera Merah Putih yang sengaja dipasang di halaman rumah ini. Tampak juga jendela berukuranlebar yang menjadi bagian rumahnya.Rumah itu pun terlihat luas, dengan banyak tanah lapang yang tersisa. Di bagian dalam terdapat foto-foto hitam putih saat Soekarno berada di Ende.
Selain itu terdapat beberapa ruangan, termasuk ruang tidur dan ruang tamu.Setelah memasuki pintu masuk, langsung terlihat barang-barang yang pernah digunakan Soekarno saat di pengasingan, termasuk biola yang pernah Soekarno mainkan. Biola ini sudah cukup rusak keadaannya. Di ruangan tempat tidur Soekarno juga masih terlihat ranjang yang biasa digunakan beliau.
Di bagian belakang terdapat ruangan yang biasa Soekarno gunakan untuk salat. Sedangkan dapur dan kamar mandi terletak terpisah dari bangunan utama. Di lokasi ini juga terdapat sumur yang biadadigunakan Soekarno untuk mengambil air.
Selain rumah pengasingan, di Ende juga terdapat pohon sukun yang kerap dijadikan Soekarno sebagaitempat merenung. Di bawah pohon itulah, Soekarnomendapatkan ilham soal Pancasila.
Comments
Post a Comment
Sisihkan waktu anda untuk berkomentar..terimakasih.